SISTEM KEAMANAN

MAKALAH ELEKTROnika
SISTEM KEAMANAN






MA DAARUL ULUUM PUI MAJALENGKA
Jl.Siti Armilah No.09 Majalengka Kulon 45418 Telp(0233)284154


KATA PENGANTAR


Bismillahirrohmanirrohim
            Alhamdulillahirobbil‘alamin segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT. Karena taufik dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Sistem Keamanan”
Pada kesempatan ini juga penulis mengucapkan terima kasih terhadap semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini.
Harapan penulis, semoga makalah ini bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri dan para pembaca umumnya.Akhirnya kami selaku penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna dan banyak sekali kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca semua.


Majalengka, 14 Maret 2017


    Penulis



DAFTAR ISI



BAB IPENDAHULUAN
Keamanan adalah keadaan bebas dari bahaya. Istilah ini bisa digunakan dengan hubungan kepada kejahatan, segala bentuk kecelakaan, dan lain-lain. Keamanan merupakan topik yang luas termasuk keamananan nasional terhadap serangan teroris, keamanan komputer terhadap hacker atau cracker, keamanan rumah terhadap maling dan penyelusup lainnya, keamanan finansial terhadap kehancuran ekonomi dan banyak situasi berhubungan lainnya.
Ada banyak literatur dalam analisis dan pengkategorian keamanan. Bagian penting dari kemanan adalah "titik terlemah dalam rantai". Situasinya juga berbeda karena pelindung harus mencakup semua titik serangan sedangkan penyerang hanya harus mengidentifikasi satu titik lemah dan berkonsentrasi di situ. Maka dari itu, mengingat betapa pentingnya keamanan, banyak inovasi-inovasi sistem keamanan yang dilakukan untuk menjaga keamanan, baik sistem keamanan jaringan/internet, sistem kemanan komputer, sistem keamanan rumah, dan lain sebagainya.
 
 
 
         Permasalahan yang akan di bahas di dalam makalah ini adalah sebagai berikut :
1.         Apa pengertian dari Sistem keamanan?
2.         Apa saja jenis sistem keamanan?
3.         Apa manfaat dari sistem keamanan?
 
  Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1.         Untuk mengetahui perngertian dari sistem keamanan
2.         Untuk mengetahui berbagai jenis sistem keamanan
3.         Untuk mengetahui manfaat sistem keamanan
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
BAB II
PEMBAHASAN
 
SISTEM berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat. Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.
Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.
Keamanan adalah keadaan bebas dari bahaya. Istilah ini bisa digunakan dengan hubungan kepada kejahatan, segala bentuk kecelakaan, dan lain-lain. Keamanan merupakan topik yang luas termasuk keamananan nasional terhadap serangan teroris, keamanan komputer terhadap hacker atau cracker, keamanan rumah terhadap maling dan penyelusup lainnya, keamanan finansial terhadap kehancuran ekonomi dan banyak situasi berhubungan lainnya. 
Artinya, sistem keamanan adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mengamankan suatu hal tertentu dari adanya gangguan luar.
1.      Sistem Keamanan Komputer
Keamanan komputer adalah suatu cabang teknologi yang dikenal dengan nama keamanan informasi yang diterapkan pada komputer. Sasaran keamanan komputer antara lain adalah sebagai perlindungan informasi terhadap pencurian atau korupsi, atau pemeliharaan ketersediaan, seperti dijabarkan dalam kebijakan keamanan.
Menurut Garfinkel dan Spafford, ahli dalam computer security, komputer dikatakan aman jika bisa diandalkan dan perangkat lunaknya bekerja sesuai dengan yang diharapkan. Keamanan komputermemiliki 5 tujuan, yaitu:
   1. Availability
   2. Confidentiality
   3. Data Integrity
   4. Control
   5. Audit
Keamanan komputer memberikan persyaratan terhadap komputer yang berbeda dari kebanyakan persyaratan sistem karena sering kali berbentuk pembatasan terhadap apa yang tidak boleh dilakukan komputer. Ini membuat keamanan komputer menjadi lebih menantang karena sudah cukup sulit untuk membuat program komputer melakukan segala apa yang sudah dirancang untuk dilakukan dengan benar. Persyaratan negatif juga sukar untuk dipenuhi dan membutuhkan pengujian mendalam untuk verifikasinya, yang tidak praktis bagi kebanyakan program komputer. Keamanan komputer memberikan strategi teknis untuk mengubah persyaratan negatif menjadi aturan positif yang dapat ditegakkan. Pendekatan yang umum dilakukan untuk meningkatkan keamanan komputerantara lain adalah dengan membatasi akses fisik terhadap komputer, menerapkan mekanisme pada perangkat keras dan sistem operasi untuk keamanan komputer, serta membuat strategi pemrograman untuk menghasilkan program komputer yang dapat diandalkan. 
Kemudian “SISTEM KEAMANAN KOMPUTER sendiri mempunyai arti  sebuah sistem yang digunakan untuk mengamankan sebuah komputer dari gangguan luar, virus. Spyware, tangan-tangan jahil pengguna lainnya dll . Lalu apa saja yang dibutuhkan untuk mengamankan komputer kita ? Anti virus tentu saja, karena komputer yang kita miliki bisa terjangkit virus yang datang dr luar dan seringkali yang menjadi ancaman untuk komputer kita adalah virus . Anti virus menjadi sesuatu yang hampir wajib dimiliki oleh setiap komputer, walaupun ke-sensitifannya dalam mendeteksi virus itu berbeda-beda . virus sendiri adalah sebuah program yang dapat berkembang atau dapat menggandakan diri . Dengan penggandaan diri tersebut mekanisme virus digunakan untuk berbagai jenis ancaman
keamanan sistem komputer, seperti: menampilkan suatu pesan tertentu, merusak file system, mencuri data, hingga mengendalikan komputer pengguna . Virus dapat menggandakan dirinya melalui email, file-file dokumen dan file program aplikasi .virus dalam sebuah email ;
• Tipe virus yang disisipkan di attachment email.
• Jika attachment dibuka maka akan menginfeksi komputer.
• Program virus tersebut akan mendata daftar alamat akun email pengguna.
• Secara otomatis virus akan mencopy dirinya dan mengirim email kedaftar akun email.
•Umumnya akan mengirim mass email, memenuhi trafik jaringan, membuat komputer menjadi lambat dan membuat down server email.
Jenis lain dari sebuah virus yang juga dapat menjadi ancaman adalah worm, yakni sejenis program yang bisa mengcopy dan mengirim dirinya via jalur komunikasi jaringan Internet. Pada umumnya menyerang melalu celah/lubang keamanan OS komputer. Worm mampu mengirim paket data secara terus menerus ke situs tertentu via jalur koneksi LAN/Internet. Efeknya membuat trafik jaringan penuh, memperlambat koneksi dan membuat lambat/hang komputer pengguna. Worm juga bisa menyebar melalui email atau file dokumen tertentu. Kemuadian ada lagi Trojan, suatu program tersembunyi dalam suatu aplikasi tertentu. Umumnya disembuyikan pada aplikasi tertentu seperti: games software, update program, dsb. Jika aktif maka program tersebut umumnya akan mengirim paket data via jalur internet ke server/situs tertentu, atau mencuri data komputer Anda dan mengirimkannya ke situs tertentu. Efeknya akan memenuhi jalur komunikasi, memperlambat koneksi,  membuat komputer hang, dan berpotensi menjadikan komputer anda sebagai sumber Denidal Of Services Attack
Tidak masalah anti virus apa yang anda gunakan, yang terpenting adalah selalu terupdate . Dan jangan lupa, anti virus yang baik memiliki fasilitas real time protection . Artinya tiap saat anti virus ini selalu melindungi kita, tidak menunggu perintah dari kita untuk scan HDD misalnya. Dan jika anda menggunakan e-mail client seperti outlook atau eudora, sebaiknya anti virus anda bisa berinteraksi dengan e-mail client tersebut .Selanjutnya yang perlu dimiliki komputer kita adalah anti spyware . Spyware adalah suatu program dengan tujuan menyusupi iklan tertentu (adware) atau mengambil informasi penting di komputer pengguna Karena memang sifat spyware dan virus ini berbeda, sehingga anti virus tidak bisa menangani spyware dengan baik . Spyware berpotensi menggangu kenyamanan pengguna dan mencuri data-data tertentu di komputer pengguna untuk dikirim ke hacker. Efek spyware akan menkonsumsi memory komputer sehingga komputer menjadi lambat atau hang Seperti halnya anti virus, anti spyware juga haruslah terupdate tiap saat dan memiliki fasilitas real time protection . Apapun anti spyware yang anda pakai, sebaiknya memiliki fasilitas di atas .
Yang terakhir yang perlu dimiliki yakni firewall yang akan melindungi dari tangan- tangan jahil di network anda. Jadi jika komputer anda hanya single alone, dipakai di rumah, maka firewall bisa diabaikan. Untuk firewall, anda bisa memakai bawaan windows, atau jika anda ingin yang lebih fleksible dan aman, anda bisa menggunakan firewall lain.Yang menjadi ancaman lain bagi komputer adalah ;
1. Adware
2. Backdoor Trojan
3. Bluejacking
4. Bluesnarfing
5. Boot Sector Viruses
6. Browser Hijackers
7. Chain Letters
8. Cookies
9. Denial of Service Attack
10.Dialers
11.Document Viruses
12.Email Viruses
13. Internet Worms
14.Mobile Phone Viruses
15.Mousetrapping
16.Obfuscated Spam
17.Page-Jacking
18.Obfuscated Spam
19.Page-Jacking
20.Palmtop Viruses
21.Parasitic Viruses
22.Pharming
23.Phising
24.Potentially Unwanted Applications
25.Ransomeware
26.Rootkit
27.Share price scams
28.Spam
29.Spear Phising
30.Spoofing
31.Spyware
32.Trojan Horse
33.Viruses
34.Viruses Hoaxes
35.Voice Phising
36.Zombies
Agar Komputer kita kebal terhadap serangan teersebut maka  keamanan sistem perlu diperhatikan hal-hal berikut :
• Gunakan Software Anti Virus
• Blok file yang sering mengandung virus
• Blok file yang menggunakan lebih dari 1 file extension
• Pastikan semua program terverifikasi oleh tim IT di unit kerja masing-masing
• Mendaftar ke layanan alert email 
• Gunakan firewall untuk koneksi ke Internet
• Uptodate dengan software patch
• Backup data secara reguler
• Hindari booting dari floopy disk
• Terapkan kebijakan Sistem Keamanan Komputer Pengguna
Kemudian sebagai kebijakan pengguna sistem keamanan computer kita juga harus memperhatikan hal-hal berikut :
• Usahakan tidak mendownload executables secara langsung dari Internet.
• Jangan membuka semua jenis file yang mencurigakan dari Internet.
• Jangan install game atau screen saver yang bukan asli dari OS.
• Kirim file mencurigakan via email ke admin setempat untuk dicek.
• Simpan file dokumen dalam format RTF (Rich Text Format) bukan *doc.
• Selektif dalam mendownload attachment file dalam email.
• Teruskan informasi virus atau hoax file ke admin setempat.
• Kontak kepada admin jika “merasa” komputer Anda kena gangguan virus.
Keamanan dan kerahasian data pada jaringan komputer saat ini menjadi isu yang sangat penting dan terus berkembang. Beberapa kasus menyangkut keamanan jaringan komputer saat ini menjadi suatu pekerjaan yang membutuhkan biaya penanganan dan pengamanan yang sedemikian besar. Sistem-sistem vital, seperti sistem pertahanan, sistem perbankan, sistem bandara udara dan sistem-sistem yang lain setingkat itu, membutuhkan tingkat keamanan yang sedemikian tinggi. Hal ini lebih disebabkan karena kemajuan bidang jaringan komputer dengan konsep open system-nya sehingga siapapun, di mananapun dan kapanpun, mempunyai kesempatan untuk mengakses kawasan-kawasan vital tersebut. Untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan pesan, data, atau informasi dalam suatu jaringan komputer maka diperlukan beberapa enkripsi guna membuat pesan, data, atau informasi agar tidak dapat dibaca atau dimengerti oleh sembarang orang, kecuali oleh penerima yang berhak. Pengamanan pesan, data, atau informasi tersebut selain bertujuan untuk meningkatkan keamanan.
2.      Sistem Keamanan Rumah
Sistem keamanan lingkungan merupakan sistem perlindungan bagi warga di lingkungan dan sekitarnya dari gangguan kejahatan baik yang datang dari luar lingkungan ataupun dari dalam lingkungan itu sendiri. Sistem keamanan lingkungan yang baik harus dimulai dari lingkungan yang terkecil kemudian berlanjut dan terintegrasi antar sistem keamanan lingkungan kecil dengan sistem keamanan lingkungan yang lebih besar. Sistem keamanan lingkungan yang terkecil adalah sistem keamanan pada rumah. Sebuah sistem keamanan lingkungan akan baik, jika setiap rumah dalam lingkungan tersebut telah memiliki sistem keamanan yang baik. Hal itu akan memperkecil ruang gerak kejahatan pada lingkungan tersebut, sehingga setiap kejahatan yang muncul dapat langsung dideteksi lebih awal. Sistem keamanan pada sebuah rumah terbagi atas dua jenis, yaitu: 1. Sistem keamanan manual, yaitu sistem keamanan dimana proses pengamanan tidak melibatkan teknologi, seperti kegiatan ronda oleh penghuni rumah, pemasangan gembok atau rantai dan lain sebagainya. 2. Sistem keamanan otomatis, yaitu sistem keamanan dimana proses pengamanan menggunakan teknologi, seperti pemasangan sensor gerak, pemasang sensor panas, alarm, pemasangan sensor infra merah dan lain sebagainya. Teknologi membuat segala sesuatu yang kita lakukan menjadi lebih mudah. Manusia selalu berusaha untuk menciptakan sesuatu yang dapat mempermudah aktivitasnya, hal inilah yang mendorong perkembangan teknologi yang telah banyak menghasilkan alat sebagai piranti untuk mempermudah kegiatan manusia bahkan menggantikan peran manusia dalam suatu fungsi tertentu. Teknologi memegang peran penting di era modernisasi seperti pada saat ini, dimana teknologi telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam 2 Politeknik Negeri Sriwijaya Laporan Akhir kehidupan sehari-hari. Perkembangan teknologi saat ini telah merambah ke segala aspek kehidupan sehingga saat ini seolah kita dimanjakan oleh adanya alat-alat yang dapat memberikan kemudahan. Pada era modernisasi ini manusia banyak melakukan aktivitas hidupnya diluar rumah, untuk itu manusia dituntut untuk sering meninggalkan rumahnya yang berisi banyak asset dan barang-barang berharga. Untuk memberikan rasa aman bagi pemilik rumah terhadap ancaman pencurian dan perampokan ketika sedang berada diluar rumah maka salah satu solusinya adalah pemilik rumah harus mempunyai sistem keamanan yang dapat melindungi dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan oleh pemilik rumah seperti pencurian, perampokan dan kebakaran. Salah satu sistem keamanan yang ditawarkan adalah penggunaan media elektronika. Dengan pesatnya perkembangan teknologi terutama dibidang elektronika, keamanan rumahpun dapat dipantau kapan saja dan dimana saja dengan memanfaatkan fasilitas internet dan dapat di monitor melalui kamera yang dapat diakses melalui smartphone yang dilengkapi dengan OS android. Selain itu, smartphone yang dilengkapi dengan OS android dapat dimanfaatkan untuk memonitoring sistem keamanan rumah dan mendeteksi keberadaan seseorang dengan mengunakan sensor gerak seperti sensor PIR yang akan mendeteksi panjang gelombang pancaran sinar inframerah pasif yang dihasilkan oleh tubuh manusia dan kemudian akan memberikan notifikasi melalui aplikasi Short Message Service (SMS). Sehingga apabila bepergian kita dapat merasa tenang dan aman untuk meninggalkan rumah, karena kita dapat memantau keadaan rumah dimanapun dan kapanpun.
3.      Sistem Keamanan Jaringan Komputer
Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah diganti dengan  sekumpulan komputer yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem seperti ini disebut jaringan komputer.
Jaringan komputer dapat saling berhubungan dengan komputer lain dengan cara menghubungkan protocol satu dengan protocol lain yang dibaca sebagai alamat oleh system,pada suatu jaringan satu komputer dengan komputer lain dapat saling berbagi dan bertukar informasi berupa gambar,text ataupun suara dengan cara melewati lalu lintas jaringan yang menghubungkan komputer satu dan lainnya. Jaringan komputer selain memiliki banyak kelebihan yang dapat mempermudah pekerjaan, juga memiliki ancaman yang dapat mengganggu jalannya arus data yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lain yang terhubung pada jaringan tersebut.Ancaman yang dapat menyerang jaringan komputer bisa dari masalah internal maupun external. Masalah internal dapat berupa gangguan system yang mendukung jaringan komputer itu sendiri sedangkan masalah external yang dapat menjadi ancaman atau gangguan pada jaringan komputer dapat berupa faktor alam,manusia,hewan dan semacamnya.
Sering kali diabaikan oleh kita pentingnya keamanan jaringan guna melindungi data yang kita punya,Oleh karenanya pada jaringan komputer kita juga memerlukan proteksi guna melindungi data yang kita punya agar tidak terserang virus dan semacamnya.
Firewall adalah sebuah sistem atau perangkat yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk melaluinya dan mencegah lalu lintas jaringan yang tidak aman. Umumnya, sebuah firewall diimplementasikan dalam sebuah mesin terdedikasi, yang berjalan pada pintu gerbang (gateway) antara jaringan lokal dan jaringan lainnya. Firewall umumnya juga digunakan untuk mengontrol akses terhadap siapa saja yang memiliki akses terhadap jaringan pribadi dari pihak luar. Saat ini, istilah firewall menjadi istilah generik yang merujuk pada sistem yang mengatur komunikasi antar dua jaringan yang berbeda. Mengingat saat ini banyak perusahaan yang memiliki akses ke Internet dan juga tentu saja jaringan korporat di dalamnya, maka perlindungan terhadap aset digital perusahaan tersebut dari serangan para hacker, pelaku spionase, ataupun pencuri data lainnya, menjadi esensial. Karena kurangnya pengetahuan tentang firewall maka kami mengangkat materi tentang firewall selain untuk mengumpulkan tugas keamanan jaringan,kami juga ingin berbagi kepada para pembaca yang hanya mengetahui tentang firewall secara singkat.
Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer otonom yang saling terhubung melalui media komunikasi dengan menggunakan protokol sebagai identitas setiap komputer yang terhubung pada jaringan tersebut . Manfaat jaringan komputer antara lain adalah memungkinkan pemakaian bersama  atas sumber daya yang ada. Sumber daya dalam hal ini dapat berupa perangkat keras, perangkat lunak dan data atau informasi. Manfaat lainnya adalah untuk berkomunikasi, meningkatkan kehandalan dan ketersediaan sistem.
Manfaat yang demikian besar tentunya akan kurang sebanding dengan tingkat gangguan yang muncul terhadap jaringan. Ketika jaringan hanya melibatkan perangkat lokal saja, atau dengan kata lain tidak terhubung ke jaringan lain, munculnya gangguan mungkin menjadi suatu hal yang tidak diperhitungkan. Keamanan jaringan merupakan upaya memberikan keterjaminan jaringan atas gangguan-ganguan yang mungkin muncul.
Keamanan jaringan sendiri sering dipandang sebagai hasil dari beberapa faktor. Faktor ini bervariasi tergantung pada bahan dasar, tetapi secara normal setidaknya beberapa hal dibawah ini diikutsertakan :
• Confidentiality (kerahasiaan)
>>  informasi (data) hanya bisa diakses oleh pihak yang memiliki wewenang.
• Integrity (integritas)
>>  informasi hanya dapat diubah oleh pihak yang memiliki wewenang.
• Availability (ketersediaan)
>>  informasi tersedia untuk pihak yang memiliki wewenang ketika dibutuhkan.
Firewall  merupakan suatu sistem proteksi untuk melaksanakan pengawasan lalu lintas paket data menuju atau meninggalkan sebuah jaringan computer sehingga paket data yang telah diperiksa dapat diterima, ditolak atau bahkan dimodifikasi terlebih dahulu sebelum memasuki atau meninggalkan jaringan tersebut. Firewall memprotieksi suatu jaringan komputer dari hal-hal yang membahayakannya. 
Arsitektur Firewall
Ada beberapa arsitektur firewall. Pada artikel ini hanya akan dijelaskan beberapa diantaranya, yaitu : dual-homed host architecture, screened host architecture, dan screened subnet architecture.
1. Arsitektur Dual-Homed Host
Arsitektur Dual-home host dibuat disekitar komputer dual-homed host, yaitu komputer yang memiliki paling sedikit dua interface jaringan. Untuk mengimplementasikan tipe arsitektur dual-homed host, fungsi routing pada host ini di non-aktifkan. Sistem di dalam firewall dapat berkomunikasi dengan dual-homed host dan sistem di luar firewall dapat berkomunikasi dengan dual-homed host, tetapi kedua sistem ini tidak dapat berkomunikasi secara langsung.
Dual-homed host dapat menyediakan service hanya dengan menyediakan proxy pada host tersebut, atau dengan membiarkan user melakukan logging secara langsung pada dual-homed host. 
2. Arsitektur Screened Host
Arsitektur screened host menyediakan service dari sebuah host pada jaringan internal dengan menggunakan router yang terpisah. Pada arsitektur ini, pengamanan utama dilakukan dengan packet filtering. 
Bastion host berada dalam jaringan internal. Packet filtering pada screening router dikonfigurasi sehingga hanya bastion host yang dapat melakukan koneksi ke Internet (misalnya mengantarkan mail yang datang) dan hanya tipe-tipe koneksi tertentu yang diperbolehkan. Tiap sistem eksternal yang mencoba untuk mengakses sistem internal harus berhubungan dengan host ini terlebih dulu. Bastion host diperlukan untuk tingkat keamanan yang tinggi. 
3. Arsitektur Screened Subnet
Arsitektur screened subnet menambahkan sebuah layer pengaman tambahan pada arsitekture screened host, yaitu dengan menambahkan sebuah jaringan perimeter yang lebih mengisolasi jaringan internal dari jaringan Internet.
Jaringan perimeter mengisolasi bastion host sehingga tidak langsung terhubung ke jaringan internal. Arsitektur screened subnet yang paling sederhana memiliki dua buah screening router, yang masing-masing terhubung ke jaringan perimeter. Router pertama terletak di antara jaringan perimeter dan jaringan internal, dan router kedua terletak di antara jaringan perimeter dan jaringan eksternal (biasanya Internet).
Untuk menembus jaringan internal dengan tipe arsitektur screened subnet, seorang intruder harus melewati dua buah router tersebut sehingga jaringan internal akan relatif lebih aman.
C.      Manfaat Sistem Keamanan
Sistem keamanan merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk mengamankan satu hal tertentu. Penerapan sistem keamanan dalam kehidupan sehari-hari berguna sebagai penjaga sumber daya sistem agar tidak digunakan, modifikasi, interupsi, dan diganggu oleh orang yang tidak berwenang. Keamanan bisa diindentifikasikan dalam masalah teknis, manajerial, legalitas, dan politis. Dengan banyaknya inovasi yang berkaitan dengan sistem keamanan ini, masyarakat akan lebih mudah dalam melakukan pengamanan terhadap suatu hal, seperti computer dan yang terpenting adalah rumah. Selain itu, dengan inovasi yang bermunculan dewasa ini, masyarakat pun tidak harus merogoh kocek yang terlalu besar untuk menerapkan sistem keamanan.
 
 
 
 
BAB III
PENUTUP
 
              Terlepas dari banyaknya kejahatan yang muncul terhadap keamanan, sistem keamanan menjadi sebuah cara untuk menjaga keamanan yang efektif.
              Dengan banyaknya inovasi yang berkaitan dengan sistem keamanan ini, masyarakat akan lebih mudah dalam melakukan pengamanan terhadap suatu hal, seperti computer dan yang terpenting adalah rumah. Selain itu, dengan inovasi yang bermunculan dewasa ini, masyarakat pun tidak harus merogoh kocek yang terlalu besar untuk menerapkan sistem keamanan.
               Dengan banyaknya kasus kejahatan yang mengganggu keamanan dewasa ini, maka penulis menyarankan agar pembaca lebih mengutamakan keamanan berbagai macam hal, seperti jaringan computer, computer dan pastinya rumah dengan menerapkan sistem keamanan yang lebih canggih dan ketat.     
 
DAFTAR PUSTAKA
 
http://tugaskeamanan.blogspot.co.id/2012/06/sistem-keamanan-komputer.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Keamanan
http://eprints.polsri.ac.id/1806/2/BAB%20I.pdf
http://auliazulkifly.blogspot.co.id/2014/01/makalah-keamanan-jaringan_4.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Keamanan_komputer

 

A.     Latar Belakang Masalah

B.     Rumusan Masalah

C.     Tujuan Penulisan

A.     Pengertian Sistem Keamanan

B.     Jenis-jenis Sistem Keamanan

A.  Kesimpulan

B.  Saran








Comments